Medancyber.com – Medan
Wali Kota Medan, Bobby Nasution, bicara soal kemungkinan perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat darurat atau PPKM darurat di Medan. Dia menyebut hal itu tergantung instruksi pemerintah pusat.
“Sepertinya diperpanjang ya. Diperpanjang sampai 2 Agustus nanti,” kata Bobby di Medan Tuntungan, Sabtu (17/7/2021).
Bobby mengatakan perpanjangan PPKM darurat ditetapkan oleh pemerintah pusat, bukan Pemko Medan.
“Kita ditetapkan, perpanjangan PPKM darurat adalah instruksi pemerintah pusat yang ditindaklanjuti oleh Instruksi Gubernur dan kami membuat surat edaran. Itulah tahapannya,” ucapnya.
Bobby meminta masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan selama pelaksanaan PPKM darurat. Dia meminta masyarakat patuh agar PPKM darurat dapat selesai.
“Ini kita minta ke masyarakat sekali lagi, kita sama-sama patuhi potokol kesehatan. Kita tahu, kita semua tak mau Kota Medan terus-terusan seperti ini. Kita butuh bantuan masyarakat Kota Medan karena kalau hanya kami yang menerapkan protokol kesehatan ini nggak bakal selesai COVID di Medan bahkan meningkat,” tutur Bobby.
Bobby menjelaskan saat ini jumlah pasien positif Corona di Medan terus melonjak. Dia mengatakan Medan masih dalam kondisi darurat penyebaran virus Corona.
Menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengatakan pihaknya akan memberikan bantuan 51 ribu paket sembako bagi warga yang terdampak aturan PPKM darurat di Medan. Bantuan disalurkan mulai besok.
“Didata masyarakatnya yang kena dampak. Ini Pemerintah Kota Medan, 51 ribu lebih paket sembako akan diberikan, ini tahap pertama. Besok sudah kita bagikan,” jelasnya.
Pemko Medan, katanya, juga menyiapkan hotel sebagai tempat isolasi warga yang positif Corona. Hotel yang dimaksud Bobby Nasution adalah Hotel Soechi di Jalan Cirebon, Medan.
“Dalam waktu dekat bisa kita buka Hotel Soechi sebagai tempat isolasi. Fasilitasnya bisa olahraga, ada tempat olahraga. Bisa berjemur, fasilitasnya bagus,” paparnya.(bri/mc)