Medancyber.com – Ahaddin (30), warga Kota Binjai yang merupakan salah seorang Bacaleg dari PAN ikut andil dalam kontestasi politik Pemilu 2024 mengatakan bahwa tidak ada batasan usia atau pengalaman yang dapat menghentikan niat baik dan tekad kuat serta isu lokal adalah salah satu motivasi yang harus mendapat perhatian pemerintah, demikian disampaikan Ahaddin dalam keterangannya kepada awak media melalui sambungan telepon, Rabu (23/5).
Seperti melakukan perbaikan jalan rusak merupakan salah satu motivasi, selain mengatasi masalah lokal, isu gender, pengembangan ekonomi lokal, pendidikan hingga perbaikan infrastruktur yang berkualitas dan memadai disetiap daerah.
Selain itu untuk meningkatkan aksesibilitas transportasi, pembangunan jalan, jembatan dan sarana publik lainnya yang dapat meningkatkan konektivitas antar wilayah, sebab infrastruktur yang baik akan membantu mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan daya saing antar daerah.
“Tidak ada batasan usia atau pengalaman yang dapat menghentikan niat baik dan tekad kuat,” ucap Ahaddin.
Menurutnya, misalnya dalam bidang pengembangan ekonomi lokal, akan fokus pada pengembangan ekonomi lokal untuk meningkatkan lapangan kerja dan mengurangi tingkat pengangguran, yakni dengan mendorong pembentukan koperasi, pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
Menciptakan peluang kerja melalui pengembangan sektor ekonomi potensial di daerah, hal ini akan membantu mengurangi kemiskinan, mengurangi pengangguran dengan lahirnya lapangan pekerjaan dan upah yang layak, meningkatkan kesejahteraan dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan didaerah, ” maka oleh karena itu saya Ahaddin mencalonkan diri dari PAN untuk DPR RI Dapil 3,merupakan Bacaleg muda dengan semangat dan energi untuk membawa perubahan yang positif,” ujarnya.
Dikatakan, bidang pendidikan suatu daerah akan maju jika ada pendidikan yang berkualitas, karena pendidikan adalah kunci untuk membangun generasi yang kompeten dan berdaya saing, maka dengan mutu pendidikan disetiap daerah termasuk akses pendidikan merata, fasilitas pendidikan yang memadai dan peningkatan kualitas guru serta mendorong pengembangan program pendidikan yang relevan dengan kebutuhan lokal, seperti pelatihan keterampilan yang sesuai dengan potensi daerahnya masing-masing.
“Kami tidak bisa hanya berharap perubahan terjadi, kita harus jadi agen perubahan itu sendiri dan sebagai pemuda kami juga berharap terjadinya pemberdayaan perempuan serta perlindungan anak, diperlukan pencegahan stunting terhadap anak yang merupakan generasi penerus bangsa dengan menciptakan kawasan ramah anak,” katanya.
Sebagai Bacaleg muda untuk DPR RI dari PAN untuk daerah pemilihan Sumut 3 meliputi daerah Langkat, Binjai, Karo, Dairi, Pakpak Barat, Simalungun, Pematang Siantar, Batu Bara, Asahan dan Tanjungbalai akan berkomitmen untuk mendorong pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak disetiap daerah tersebut.
Dengan memastikan adanya kebijakan dan program yang mendukung kesetaraan gender, memperkuat peran perempuan dalam pembangunan serta melindungi anak dari kekerasan, eksploitasi dan ketidakadilan, maka dengan menciptakan lingkungan yang aman sehingga dapat membangun masyarakat yang lebih baik dan berkeadilan.
Selanjutnya Ahaddin mengatakan, selain itu lingkungan dan wisata adalah dua hal yang tidak terpisahkan, melalui pengelolaan lingkungan yang baik maka secara otomatis akan mendorong dunia wisata, perlu dukungan upaya konservasi alam, pengelolaan sumber daya alam yang bertanggung jawab serta pengembangan pariwisata berkelanjutan guna memperoleh manfaat ekonomi dan mempertahankan keindahan alam serta kearifan lokal.
“Ketika kita bersatu dan bekerja sama, maka kita dapat meraih apapun yang kita inginkan, pasti ada harapan meraih masa depan dengan mempersatukan masyarakat serta membangun kolaborasi yang bermanfaat bagi setiap daerah tersebut,” tutur Ahaddin. (sad/mc)
